Showing posts with label ibu hamil. Show all posts
Showing posts with label ibu hamil. Show all posts

Tuesday, December 6, 2016

Plus Minus Menjadi Seorang Mompreneur




Jakarta, Sabtu (29/10/16), bertempat di Sambara, Ciputat. Wonder Mother Indonesia mengadakan selebrasi ke-1 (satu) tahun komunitasnya dan mengadakan acara family gathering. Dengan dihadiri sekitar 50 moms and dads, acara ini betemakan “Merajut Kebersamaan dalam Keanekaragaman”. Acara dibuka dengan perkenalan di antara para member WMI, dilanjut dengan tutorial make-up by wardah, sharing session bersama NyoNya Nursing Wear founder, Bintan Sholihat, dan dimeriahkan dengan aneka lomba & hiburan. Di acara tersebut juga para moms dan member lainnya melakukan sharing tentang pengetahuan parenting dan berbagai informasi terkait ibu dan bayi.

Dalam sesi sharing bersama founder NyoNya, Bintan Sholihat, dibahas mengenai plus minus menjadi mompreneur (ibu yang memiliki bisnis).  Dimulai dari plus-nya, tentunya sangatlah nyaman bagi wanita bisa berbisnis dan bekerja di rumah, beberapa keuntungan nya yaitu:

1. Jam kerja yang fleksibel. Tidak terikat harus mulai jam sekian selesai jam sekian, semua mom yang atur sendiri.
2. Lebih banyak waktu dengan anak. Bisa menikmati menjadi ibu seutuhnya dengan mengurus seluruh kebutuhan anak.
3. Secara financial tidak harus bergantung sama suami untuk keperluan sendiri.
4. Bekerja sesuai passion sehingga tidak ada beban mental yang berarti.
5. Tidak perlu repot pumping dan stok ASIP.
6. Bisa mengurus suami, masak-masak buat suami sesuka hati.
7. Penghematan. Tidak perlu keluar biaya nanny, fancy breastpump, atau botol-botol buat ASIP.


Walaupun demikian, di sisi lain, menjadi Mompreneur juga memiliki tantangannya tersendiri, diantaranya adalah:
1. Meskipun jam kerja yang fleksible akan tetapi dengan bertambahnya jadwal kegiatan selain menjadi ibu rumah tangga yang kebanyakan tidak semua menggunakan jasa ART (asisten rumah tangga) sangatlah menguras energi dimana ada kalanya mesti tidur larut malam karena deadline pekerjaan. Belum lagi sebagai co-sleeping busui, waktu untuk istirahat pasti ‘terganggu’.
2. Kurang nya waktu untuk “me time” karena waktu luang pasti dipakai untuk bekerja.
3. Sometimes people are just underestimate us. Dipandang sebelah mata karena bekerja dari rumah, dianggap tidak benar-benar menghasilkan uang.
5. Memang benar menjadi Mompreneur tidak  akan bertemu dengan horrible bosses tapi kita berhadapan langsung dengan supplier, customer dengan karakter dan kemauan yang berbeda-beda, dan terkadang rasanya sepadan dengan berhadapan dengan horrible bosses.

Sharing pun dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dimana para moms anggota WMI banyak mengajukan pertanyaan tentang bagaimana memulai bisnis, dan beberapa pertanyaan teknis lain seputar menjalankan bisnis dari rumah. Ternyata, banyak Moms lainnya tertarik untuk menjadi Mompreneur seperti Mom Bintan.

Terakhir, sebagai pengisi acara sharing Mom Bintan pun menyatakan kesan-kesannya terhadap komunitas ibu Wonder Mother Indonesia, “Salut sama bagaimana para ibu bisa bersatu, berkumpul, dan saling memotivasi terhadap kesuksesan menyusui dan parenting. Angkat juga sedikit tentang misi WMI untuk membuat ibu-ibu senang karena mama senang susunya banyak.” terang ibu satu anak ini.

Friday, September 16, 2016

Mudahnya Membuat Menu Sehat Untuk Si Kecil



Jakarta, Sabtu (11/9/2016) bertempat di Living with Lof, Tim Kejora Indonesia yang beranggotakan drg. Stella Lesmana dan drg. Tara Prathita bekerjasama dengan Nyonya Nursingwear, @kelincitertidur (Kushandari Arfanidewi dari catering sehat Ayshealthyascanbe), serta Nuby Indonesia mengadakan acara healthy cooking workshop serta diskusi “Healthy Eating for Kids and Breastfeeding Mommies” bersama ahli gizi dr. Alex Santoso, MGizi. Acara ini diikuti oleh 16 orang Ibu yang mana dalam acara ini dijelaskan pula cara membuat 4 menu sehat yaitu Mixed Berry nice Cream, Almond Milk, Raw Chocolate Truffle, dan Choco Avocado Mousse.


(Kiri - Kanan)  drg.Tara Prathita, drg. Stella Lesmana, dr. Alex Santoso, Kushandari Arfanidewi


Kushandari Arfanidewi, founder Ayshealthyascanbe Healthy Catering mengingatkan para Ibu untuk selalu memperhatikan kategori makanan sehat bagi keluarganya, “Definisi makanan sehat sebenarnya adalah bahan makanan yang tidak melalui banyak mengalami pemrosesan dan penambahan bahan sintesis, juga dari rasanya pun sebaiknya dipilih yang memiliki rasa mendekati asli, tanpa penambahan rasa tertentu.” ujarnya.

Almond Milk


Salah satu menu dessert yang dibuat pada sesi workshop ini adalah Almond Milk, cara membuatnya pun cukup mudah hanya dalam beberapa langkah saja. Langkah pertama yaitu blender air dan kacang almond, selanjutnya peras dengan air hingga meninggalkan ampas, ulangi proses tadi hingga 3 kali dan yang terakhir cukup simpan dalam wadah tertutup selama paling lama 3 hari. Namun perlu diperhatikan, Almond Milk ini harus disimpan dalam wadah kaca yang steril di kulkas terdalam, karena Almond Milk ini sungguh sensitif pada perubahan suhu udara di sekelilingnya.Melalui workshop ini para ibu juga dapat mengetahui nutrisi yang terkandung dalam menu-menu sehat tersebut. Misalnya pada Almond Milk ini kaya akan vitamin E yang merupakan antioksidan yang ampuh menangkal dan menghilangkan radikal bebas pemicu penyakit kronis.

drg. Stella Lesmana mengatakan “Kami sengaja mengadakan workshop ini untuk mengakomodir kebutuhan para mama guna menyediakan jajanan sehat bagi anak – anak, serta merupakan salah satu bentuk kepedulian Tim Kejora yang memang fokus pada issue kesehatan anak. Melalui event ini kami juga memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi Si Kecil. Ajak mereka melakukan check up rutin ke dokter gigi sejak usia 1 tahun, minimal 6 bulan sekali. Kebiasaan ini akan berdampak positif bagi pemahaman Si Kecil untuk menjaga kesehatan giginya”.

Tuesday, September 29, 2015

Bukaan nursing wear yang tetap membuat nyaman beraktifitas

Saya merasa sangat bersyukur tahu baju menyusui sekaligus untuk hamil juga, Nyonya Nursing Wear. Pertama kali tahu dari hashtag di Instagram yang saya cari untuk persiapan menyusui. Waktu lihat koleksi Nyonya Nursing Wear, saya tertarik karena punya double function, bahkan triple function karena bisa dipakai saat hamil, menyusui dan dalam keadaan sedang tidak hamil dan menyusui. Waktu hamil sekitar 8 bulanan saya beli 2 items "Julia Flowery Dress" & "Rosie" yang salah satunya bisa saya pakai sampai 9 bulan. Nyaman dan bebas bergerak, itu yang saya rasakan waktu memakai koleksi brand ini. Setelah melahirkan pun, saya masih bisa pakai terutama untuk masa menyusui. Bajunya yang cantik, modern dan tidak terlihat seperti baju menyusui, tapi fungsinya sangat berguna untuk menyusui bayi saya. Akses/lubang menyusui pada pakaian sangat leluasa untuk menyusui, jadi bayi tetap nyaman, dan saya juga bisa menyusui di mana saja. Beda dengan dua merek lainnya yang pernah saya coba, tapi ternyata akses/lubangnya terlalu kecil jadi tidak leluasa untuk menyusui bayi. Beberapa hari yang lalu waktu saya ibadah di gereja, saya tetap dapat menyusui sambil mendengarkan khotbah dengan memakai dress "Anna Black" dari Nyonya Nursing Wear, yang waktu itu saya beli dari Breastfeeding Fair di Grand Indonesia bulan Desember 2014 lalu. Bajunya praktis dan tidak perlu apron untuk menutupi, karena lipatan di akses menyusui tersebut bisa menutupi puting. Jadi, tidak terlihat seperti menyusui, dan saya tetap bisa mengikuti ibadah tanpa harus keluar ruangan. Kira-kira 4 bulanan sudah saya pakai koleksi Nyonya Nursing Wear (coba tahu dari awal hamil :D). Senang bisa sharing tentang Nyonya Nursing Wear sama anggota keluarga yang juga sedang hamil supaya mereka prepare baju menyusui. Secara keseluruhan saya sangat puas dengan desain dan kenyamanan dari koleksinya Nyonya Nursing Wear dan masih berniat beli lagi. Terima kasih Nyonya Nursing Wear.

- Paulina, Jakarta Selatan

Thursday, March 5, 2015

Nyaman Menyusui Bayi di Pesawat dengan Baju Menyusui NNW


Hei NyoNya nursing wear lovers,
Mau cerita nih tentang lika liku menyusui :)
Kita para ibu pasti tau dong menyusui itu gak mudah, penuh perjuangan. Iya kan mom? Tapi masa iya hak baby kita gak kita kasih, kasian.. Kalau saya sih, saya perjuangkan walaupun awal-awal menyusui saya sempat kena radang puting dan berdarah darah, 😭 tapi saya bersikeras untuk kasih ASI ekslusif dan Alhamdulillah tepat bulan ini bayi saya lulus asi eksklusif S1 dan lanjut S2 👏 semangat!!

Oh iya, kalau ngomongin soal menyusui banyak banget tuh barang-barang perintilannya yang harus di beli, dan yang paling bikin saya bersyukur hidup di era yang serba ada ini adalah adanya baju menyusui. Hehe.. Pertama kali saya beli baju menyusui di @nyonya_nursingwear. Awalnya mau beli di online shop yang lain tapi kok kayanya ga bagus ya dr segi model dan bahan, pas buka ig @nyonya_nursingwear langsung banyak yang mau di beli, tapi berhubung gak mau di bilang pemborosan sama suami jadi saya beli 2 pcs dulu deh. Nursing tank top white, dan phoebe black. Pas datang barangnya langsung saya pakai jalan-jalan sama si baby. Pas suami tau ada baju menyusui yang senyaman itu dia langsung bilang " beli lagi aja tuh bagus bahannya kepake lama juga kan" hehhe yess!! Langsung deh order lagi casey dan phoebe lagi 😄

Sekarang, kalau pergi sama baby ku kemana pun selalu pakai baju menyusui dari nyonya nursingwear soalnya lebih gampang menyusui dan tertutup juga orang gak banyak yang tau kalo si baby lagi mimi :) jadi gak kepake deh tuh nursing cover yang saya beli duluan hihi.. Oh ya karna saya selalu bolak balik luar kota nyusul suami yang dinas disana dan selalu di bawa babyku, selalu dipake tuh phoebe black nya. Sambil nunggu boarding, baby biasanya bete dan mau mimi terus tinggal di gendong pake gendongan kangguru terus sambil menyusui, itu enak banget dan praktis ❤️

Thank you @nyonya_nursingwear memudahkan saya atau ibu lainnya yang pro ASI. terimakasih untuk design-nya yang kece dan simple tapi selalu keren dan yang paling penting adalah nyamannn :))

Salam Pro ASI,
Asrita Achie, Cibubur

Friday, February 27, 2015

Bebas Menyusui Meski Tinggal dengan Saudara Laki-Laki



Di awal kehamilan anak pertamaku, aku mengalami morning sickness yang sangat dahsyat sehingga mengharuskanku untuk bedrest di rumah dan resign dari pekerjaan. Hal tersebut membuat aku tidak bisa keluar kemana-mana dan suamipun seringkali dinas keluar kota. Alhasil, badanpun mulai membengkak baju-baju sudah banyak yang tidak muat. Beruntung aku menemukan akun @nyonya_nursingwear di instagram sehingga aku tidak perlu repot-repot beli baju keluar rumah.

Aku pun membeli 1 stel baju tidur dan 1 baju untuk berpergian. Ternyata nyaman sekali untuk ibu hamil yang perutnya semakin membuncit, dan modelnya sangat bagus. Aku menjadi ketagihan untuk terus menambah koleksi bajunya. Setelah anakku lahir, aku terus menambah koleksi baju NyoNya Nursing Wear. Apalagi aku masih tinggal dirumah mertua bersama penghuninya yang dominan saudara laki-laki. Memakai baju menyusui NyoNya memudahkanku untuk menyusui bayiku di ruang keluarga, ruang tv sambil berkumpul bersama keluarga.

Selain itu, mengajak si kecil imunisasi dan berpergian menggunakan taksi saat suamiku dinas keluar kota pun tidak membuatku khawatir untuk menyusui si kecil selama perjalanan. NyoNya Nursing Wear menambah rasa percaya diriku saat menyusui ditempat umum. Ditambah lagi, mengingat aku berasal dari keturunan jawa yang selalu ingin menampilkan pribadi yang sopan dan santun, dengan adanya baju-baju dari nyonya nursingwear privasiku tetap terjaga dan bayi bebas menyusu kapanpun dia mau. Terimakasih NyoNya Nursing Wear, recommended sekali.

-Adhisty Riezka, Jakarta Pusat

Wednesday, January 28, 2015

Terserang Flu tanpa Menulari Bayi

Beberapa hari ke belakang saya sempat terkena flu berat (plus asma kambuh) sampai harus ke rumah sakit. Bisa dibilang berat karena saya mengalami demam dan muntah-muntah sampai 3x. Belum lagi ditambah batuk-batuk dan hidung meler. Gak enak banget deh pokoknya! But the worst part is the fact that I couldn't hug and kiss my Zeya. :(

Lalu bagaimana dengan Zeya?

Untungnya sampai saat ini Zeya sehat wal afiat. Tidak ketularan saya sama sekali (dan alhamdulillah selama 4,5 bulan umurnya Zeya belum pernah sakit sekalipun). Teman saya bertanya "kok bisa gak ketularan?" dan saya pun mengingat-ngingat apa yang saya lakukan selama sakit.

Yang pertama adalah JANGAN BERHENTI MENYUSUI. Saya pernah baca bahwa pada saat si ibu sakit dia akan berbagi antibodi dengan bayinya sehingga si bayi malah jadi lebih kuat nantinya. Jadi, apapun yang terjadi jangan berhenti menyusui. Siasat saya adalah dengan MENGGUNAKAN MASKER kapanpun saya harus dekat dengan Zeya (menyusui, memandikan, dll). Saat selelsai menyusui, minta tolong suami atau kerabat untuk menyendawakannya. Selain itu CUCI TANGAN SESERING MUNGKIN atau KEEP HAND SANITIZER HANDY. Selesai buang ingus dan sebelum memegang Zeya saya selalu menyempatkan cuci tangan atau minimal memakai hand sanitizer. Selanjutnya adalah GANTI BAJU setiap 2 kali sehari. Dengan demikian diharapkan virus atau kuman tidak akan menempel di baju kita dan menulari si bayi. Untungnya saya sudah stok banyak piyama menyusui NNW. Yang terakhir adalah ISTIRAHAT DI RUANGAN TERPISAH. Bagaimanapun saya butuh istirahat, jadi saya titipkan Zeya pada adik atau suami dan saya tidur di ruangan terpisah. Mereka akan membawa Zeya pada saya saat dia perlu menyusu.

Sekarang saya sudah sembuh dengan sukses dan bayi bulat saya pun tidak tertular. Senang rasanya bisa kembali bermain, memeluk, dan mencium Zeya. there's no word can describe how much a mother happy when she hug her baby, right? :)

-Mommy B